Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2025

keping keping kebenaran

Pripun mas han. To kontruks an understanding Ujung.e i guess 2 mas han 1. Akidah 2. Fiqh Memproses konsepsi konsepsi yang berserakan, berbeda diantara ribuan tokoh, ribuan kitab. Sebagimana sik saat iki tak woco mas han Imam al ghazali nyanggah ibnu sina dan al farabi Ibnu rusyd menyanggah imam al ghazali. Dst. Tanda kutip " how to collect keping-keping kebenaran, sik berserakan " Diantara tokoh tokoh, Diantara kitab kitab Diantara isme isme Diantara berbagai hal. How mas han ?

penyaksian aksiomatik

Kita mundur dulu, Sepertinya kita berbeda dalam mendefinisikan kebenaran. Buayak penggunakan kata yang gak tepat. Seperti, jadi psk itu benar atau salah. Secara bahasa, pertanyaan tersebut ansurd. Tolok ukur perbuatan itu adalah baik dan buruk, gak bisa pakai benar dan salah. Itu kalau kamu pengen serius berfilsafat, Konsep adalah rangkaian kata, Maka perlu mempelajari sistem bahasa. Seperti yang dulu kasus fiksi dan fiktif. Balik lagi. Kebenaran adalah ??? Buanyak kekonyolan kekonyolan terkait kata dan definisi di indonesia. Kita uji definisimu. Apakah definisimu atas kebenaran telah tepat atau belum. Seperti statement  Pikiran manusia terbatas. Wkkwwk😅 Mesin pikir itu gak terbatas,  Yang terbatas adalah alat dan bahan Yang terbatas adalah indra dan data Kalau kau memang serius mengarungi filsafat. Pindai ulang seluruh pemahamanmu, pengetahuanmu, sistem bahasamu, metodologimu, dst. Kebenaran akan meyibakkan selubungnya, jika kita mau melihat dengan apa adanya. Kita akan samp...

atman dan koshas

Mas sabrang pernah menawarkan perspektif tentang struruktur kosha ( panca maya kosha : dari annamayakosa, pranamayakosa, manomayakosa, vijnamayakosa, dan anandamayakosa ) Nah ada konsepsi/versi bahwa diri sejati " **the true self** " adalah atman Dari suatu entitas yang exist, diinstal berbagai hal. Mesin rasa, mesin pikir  mesin raga, dst..

atman

Ini bukan tentang kehebatan. Ini tentang konsepsi, metodologi, Misal 1. Konsepsinya al hikam : sebesar amal apapun gak bisa membeli surga, namun karena kasih sayang dari tuhan 2. Konsepsi mas sabrang : bikin tuhan terharu 3. Konsepsinya mbah nun : surga itu efek dari keseriusan hablumminallah 4. Dst  Karnanya kupandang, Keping keping kebenaran yang berserakan diantara manusia. Nah. Ku coba mengumpulkan, dan sedang mencari " constructing method " tuk memproses sejumlah keping keping yang ku kukumpulkan. Ku menjaga objektivitas, dan ku gak melihat orang hitam putih. ( imam ghazali di buku autobiografinya bilang ) Resikonya itu, ketika bertemu suatu sosok, dan let'say 10 kali kok cocok, trus orang cenderung kultus ( karna cari mudahnya ) Terkait robbi zidni ilma .... Itu adalah perintah dari tuhan Terjemahan: Maka Maha Tinggi Allah, Raja yang sebenarnya. Dan janganlah kamu tergesa-gesa membaca Al-Qur’an sebelum wahyunya disempurnakan kepadamu, dan katakanlah: "**Ya Tuha...

maslahat 🙏

Manfaat lebih bersifat individualistik, Maslahat, lebih komunal, 

keping keping kebenaran

Halo ndan. Emm. Nek menurutmu to contruct understanding ( tentang akidah dan fikih ) pie yo ndan.. Tak kulik tiap tokoh, tiap isme, tiap mazhab.. Beda beda.e Tentang akidah Eneng deisme, teisme, panteisme, determinisme, indeterminisme, dat. Tentang fikih, tiap mazhab yoo beda beda. Penalaran cepet.e Kunci jawaban.e ning quran-hadits. Tinggal "membenturkan" tiap konsepsi ke kunci jawaban.e Tapi balik neh. Eneng persoalan 1. Bahasa 2. Konteks 3. Interpretasi 4. Dst.. How  about you ndan. Aku delok tiap tokoh. Mengandung keping keping kebenaran, keping keping kebijaksanaan. Nah how to contruct.e ndan Suwun ndan 🙂

setelah asumsi bestatus benar ( fakta ) next-nya apa ??

Kayaknya, mas sabrang dan team bikin aplikasi ini design-nya anonimus..  Dan terkait your post. I don't refuse that statement, i agree with that. Memang beda  Sebagaimana asyiknya nganime, asyiknya chatting, asyiknya baca novel, dst. Memang beda. Memang diawal adalah nomenklatur, penamaan,kategorisasi, Kaitan kata dengan benda. Fungsi nama/label biar cepet kalau butuh sesuatu. Kayak melabeli orang orang. Kalau perlu curhat ke si A, perlu main ke si B, perlu yang lain ke C, ke D, ke E, dst. Penamaan akan kondisi psikal/batin. Juga berguna untuk suatu *penanganan* Jika kesepian maka sikapnya bla bla bla Jika hampa, jika sepi, jika sunyi, jika termenung, jika hening, jika merasa kosong, jika hambar, dst. Beda kondisi beda penyikapan. Langkah berikutnya adalah merespond fakta. Aku gak terlalu mempedulikan perbedaan dan persamaan. Ku hanya mencoba memaknai setiap interaksi, dialog, aktivitas, dst. Sebagaimana isme isme yang bilang 1. Hidup adalah siklus absurd, samsara 2. Hidup ada...

hubungan dengab tuhan

Eneng kategori lain mas han ? Kerna, sebagaimana aku memandang gravitasi.. Diksi percaya rodo eneng sik ganjel.. Iki masuk neng ontologi, Misal ontologi gravitasi. Koyok.e udu di ranah percaya atau gak percaya. Aku terhadap gravitasi * menyaksikan/mengalami/merasakan * Penyaksian, Seluruh realitas adalah under god. Konteks kui. * gi golek format berhubungan dengan tuhan mas han, * Misal eneng suatu negara, dengan serangkaian sistem ekonomi Even aku due saldo akeh, nek diriku dimasukke neng * blacklist *. Di blacklist, gak iso transaksi di sektor apapun. Kan ngeri... Misal dirimu due warung, Ning namaku diblacklist gak oleh blonjo ning warungku, kan sejumlah saldo/pahala dadi meaningless, Tapi balik neh. Ujung.e tetep rasa 😅 Surga ( simbol spektrum rasa positif ) Neraka ( simbol spektrum rasa negatif )😅😅 Sekali lagi, apakah cuma tuk rasa ??? Dan koyok.e iyo 😅😅 Kui sih mas han. Hubungan dengan tuhan. Mungkin dengan membaca riwayat, Siapa saja yang disenangi ...

sejumlah hal yang digunakan

Karna kita masih manusia. Struktur dan sistem manusia Ada sistem rasa dan spektrumnya Ada sistem dunia dan struktrnya. Begitulah 😅 That's life.. Sejumlah hal yang ku gunakan, Sejumlah konsep yang ku gunakan, Sejumlah barang yang ku gunakan, Dst.. 😅

yin dan yang-nya kehidupan

Eneng sejumlah uwong koyok ngono Perlu panggung,. Perlu tepuk tangan Perlu kata wah, wow, dst Dadi interaksi sosial udu tentang 1. Berbagi cerita 2. Bertukar cerita 3. Kepedulian 4. Kemanusiaan Ning, do 😅 adu nasib. Iso apik apik.an Iso elek elek.an Daripada nyirep energi, waktu, dst. Better rodo berjarak. Coro jowo " ulo marani gebuk " Kadang rodo lucu. Wis reti lingkungan.e * toxic * Kok panggah marani ae😅 Nek ra supportif malah destruktif. Better explore lingkungan liya.e 

manusiawi

I care pada mu bung, Adalah hak semua manusia tuk berbuat semaunya, ( as far gak destruktif tuk society tentunya ) Mungkin aku too rasional. Kurang emosional/romantis. Romantisme. Padahal seluruhnya fakta fakta yang sudah sama tau. Kayak Gigimu bagus banget, senyummu manis banget, posturmu bagus baget, dst. Mungkin akunya saja yang kurang manusiawi, Sisi sisi manusia kayak : berekspresi, kecentilan, mengeluh, mengenang, dst.. Agak refuse sisi sisi humanistik. Bahkan ada orang yang bilang, bahwa semestinya aku menyesal, dst. Kernanya rasa itu memang berspektrum. Rasa asyik baca novel sama anime memang berbeda. Spektrum rasa yin : terkucil, terbuang, terasing, tersingkir, hampa, hening, mencekam, bising, dst.. Mungkin akunya aja yang dominan di rasional. Sehingga spontanitasku, what's next, so ? So ? Begitulah. 

an observer and a player ( yang observing lupa playing, playing lupa observing ) 😅

Setelah tau terus apa men ??? Ku hanya caring to you, Epistemologi itu bagus, namun jangan lupakan aksiologi. Type of scientist ada 2 1. Demi pengetahuan, wawasan, pemahaman 2. Terapan, teknis, teknologis Gak ada abisnya bunga, Spekrum rasa ada buanyak kalau hendak diteliti, dirumuskan, Pernyataanmu itu, contohnya kayak gini. 1. Uang itu penting 2. Dalam hidup ada konsekwensi 3. Hidup adalah dilema 😅 Everybody knows hal tersebut, Manusia as an observer dan a player  Yang are playing lupa tuk observing Yang are observing lupa tuk playing 😅😅😅

the ongoing consequences

Hidup adalah kesempatan, potensi, kemungkinan, ... Kehidupan adalah serangkaian aktivitas, menentukan aktivitas, dan beraktivitas. Entah aktivitas : fisik, batin, pikir, dst Entah tuk tujuan : rasa, kata, guna, angka, daya, makna Entah karna : jangka panjang dan jangka pendek. 😅😅 Tinggal milih aktivitas, Sebagaimana yang satre bilang di bukunya yang " existentialism is a humanism " Yang mustahil adalah tidak memilih.. 😅 Yeah, whatever we do, consequences are ongoing 😅

merangkul orang orang yang mulai sejiwa🙃

Untuk bikin komunitas ada sejumlah opsi 1. Bikin warung kopi 2. Bukin pojok baca 3. Punya akses ke percetakan dan bikin workshop kepenulisan. Better punya tempat sih, nanti pengembangannya bisa macem macem. Kalo sampean muslim, bisa edukasi baca iqro, tadarus keliling, dst Tuk melangkah bersama, **gak cukup sepaham** perlu **sevisi semisi setujuan** Tentang terlampat atau tidak. Itu gak penting. Yang jelas kita masih diberi waktu, tuk memproses sejumlah ual. I think better bikin format komunitasnya, Pertama tama. Makasih telah bersedia membikinkan wadah tuk orang orang. Terlebih buat introvet, mereka perlu wadah. Wadah berdiskusi, wadah bergaul, wadah berbagai hal. Sebagaimana Memang gak ada yang menjamin setiap benih yang ditanem bahal hidup, tumbuh, kembang, dst Namun lebih absurd, mengharap hasil dari tak menanam apapun. Emm. Kalo punya tempat, ajuin proposal ke berbagai penerbit,  Nah. Dari komunitas baca, kelak kan ada dialektika, ide ide, gagasan gagasan. Entah bikin berbagai...

beraktivitas, rasa dan kata, alat dan bahan. 😅

Apakah memang cuma, Do we exist tuk rasa dan kata ?? Dan karna rasa dan kata manusia memproses alat dan bahan Manusia memproses angka, benda, guna, makna.. Oh.. 🤣🤣 Yeah, kayaknya memang itu.. Spektrum rasa, spektrum kata Spektrum alam, spektrum bahan 🤪🤪 Yeah 😅😅 Terserah lah.. Toh hidup adalah kesempatan, peluang, potensi, kemungkinan ( positif maupun negatif, nikmat maupun sakit, baik maupun buruk, untung maupun rugi, selamat maupun sekarat, dst ) Kehidupan : serangkaian aktivitas, milih aktivitas, beraktivitas

do we exist, it's just tuk rasa dan kata ??

Halo mas han. Another topic. Emm. Opo yo.. our existence.. direction design.e ki * ( rasa dan kata ) * mas han ?? Entah rasa jangka panjang >>> * heaven * Rasa jangka pendek * paradise * Dengan berbagai cara, manusia mengupayakan tuk ngalami * rasa temporal * tersebut ? Entah lewat musik, film, pacaran, gawe show, stand up comedy, kongkow, kulineran, make a family, wiridan, impove some skills, dadi aktivis, naik gunung, karaoke, mengembara, tukar cerita, ... Opo yo.. gur kui mas han ? Rasa >> kata >> benda >> guna.. 1. Karna sistem rasa, manusia mempelajari cara meraihnya 2. Karna rasa manusia explore sejumlah hal, crafting sejumlah hal ( teknologi, novel, hp, transporasi, sistem pertanian, sistem pemerintahan, sistem sosial, kedokteran, farmasi, kimia industri, dst ) Kok intuisiku * berkata * tragis, yo mas han ?? Meski secara penalaran. Eksistensi adalah kesempatan. 1. Kesempatan mengalami 2. Kesempatan mengindra ( mendengar, melihat, memb...

dayagunakan seluruh resources, dan teamwork

Karnanya better tuk mendayagunakan seluruh resources yang ada. 1. Entah dengan menakut nakuti dengan neraka 2. Memotivasi dengan surga 3. Menyuguhkan perjuangan para pahlawan 4. Menjejali film film hero 5. Filsafat dari sosialisme, humanisme, altruisme, sufisme, dst 6. Sosial control : undang undang, hukum adat, norma susila, dst Kalau terhadap kasus yang kau berikan, memang masyakarat perlu diedukasi biar bisa mikir *holistik* Terkait kasus yang kau berikan.. itu kesimpulannya sudah jelas, Yang agak ribet adalah perkara parkir, Bukan lagi tentang baik buruk, namun wisdom. Sikap terbaik dari keseluruhan opsi. Emm. Dirimu as apa nim Pengamat ? Politisi ? Surveyor ? Researcher ?  Dirimu niatnumya memahami atau menanggulangi ? Merumuskan solusi atau menangani sendiri ? Sebagaiman tukang servis hp. Ketika buanyak hp yang rusak. Bikin skala prioritas nim, then tangani sampe rampung, Kalau seluruh hp kau bongkar, ribet, gak efektif. Kalau engga kau punya team, kau tinggal instruksi.. I a...

kata " why " and " how "

Nah ini. Orang orang seperti kamu yang ku inginkan. Manusia tergerak oleh 2 hal Pikiran dan perasaan 1. Pikiran untung rugi, baik buruk, enak gak enak, dst 2. Dan perasaan yang menyetir manusia, tanpa kata, menyeret manusia tanpa manusia menyadarinya  Baik buruk adalah ukuran perbuatan, Dan perbuatan ujungnya adalah perasaan ( sakit nikmat ) Silahkan petakan, yang dianggap jahat adalah ia yang bikin sakit ( fisik maupun batin ) Kala social system. Biar terjadi jalinan yang supportif. Corenya adalah **mirror neuron** Kepedulian, rasa gak tega, rasa kasian, dst. Misalpun orang serakah tapi kalau kasih ada rasa *gak tegaan* social system relatif secure. Ini suangat kompleks. Da daripada meneliti kenapa kok begitu, i think better tuk mikirin how to sovle it, right ? Entah, kenapa ada sejumlah orang yang cenderung bertanya kenapa kenapa kenapa,  Padahal better tuk mikiri how to cope, how to handle, how to.... dst

tidak tau, tidak mau, tidak mampu

Sebelumnya kita perlu diskusikan apa itu scientist,  Apa beda filsuf ilmuan dan teknokrat. Imuan itu ambisinya 1 : yaitu agar pemahamannya sama dengan realitas, agar rumusannya sesuai benar dengan sistem dan struktur dunia. Saya baca sejarah ilmu,  Dan dengan berat hati, ilmu murni itu **itu gak berguna** Mulanya ontologi, then epsitemologi,  Nah pada saat aksilogilah arah *sistem pendidikan*  menuju hal hal yang aplikatif dan tentunya useful. Yang berguna tuk kehidupan itu ilmu teknik, bukan ilmu murni. Ilmu murni tujuan pembelajaran mereka adalah demi kepuasan akan rasa penasaran, demi pengetahuan/pemahaman yang coherence dan corespendence Ini temanya buanyak banget. Sebelum bicara peristiwa tersebut apakah hukum alam. Kita perlu diskusi dulu. Apa itu hukum alam ? Apakah betul alam ada hukumnya ? Sejarah hukum alam ? Trus tema tentang freewill, Trus apakah ketika ada aktivitas pikiran, bagaimana mekanisme pikiran tersebut. Temanya buanyak banget. Secara serampangan...