Langsung ke konten utama

ujugnya adalah tuhan

All of that, ujungnya adalah karna ada surga dan neraka.

Bayangkan kalau gak ada surga neraka,
Untuk apa bertanggung jawab ?
Untuk apa menjalani ujian ?
Untuk apa memenuhi keyakinan ??

Kalau banyak senangnya, for them pertanyaan ini there's no point.

Ada banyak yang bilang.
Inti hidup adalah bahagia di rentang kehidupan ini, let's say 80th an

But,
Untuk apa bahagia ?
Apa harus bahagia ?

Untuk apa humanis ?
Apa harus humanis ?

My hipotesis is.

1. Karna nikmat, berwarna, banyak senangnya, dst  ( tapi ini hanya sekian persen, trus yang majority )

2. So that's why my hepotesis is proper ke tuk preparing the nextlife

3. Karna ngapain susah susah hidup, kalau mati lebih mudah, right ?

4. Karna kalau istilahnya chairil : hidup hanya menunda kekalahan

5. For me, hidup adalah perjalanan ke akhirat. Senang maupun sedih, kereta waktu tetep melaju,

6. Banyak cerita, ataupun hening, kereta waktu tetep melaju..

7.