Langsung ke konten utama

nyadari

semua biji tak dapat hidup di semua tmpat, ada kecocokan-kecocokan. mungkin itu bisa dipakai sebagai pandangan awal tentang hubungan diri dengan wadah ( katakanlah begitu ).
kamu dapat bereksperimen tentang berbagai hal.
tapi begitulah manusia, gak semua tempat dapat mendukung pertumbuhan dirinya ( berupa biji cita, biji cinta, biji-biji yang lain ).
maka jangan hanya tahu tentang diri, lebih baik lagi paham tentang diri. pikiranmu dimana ia tumbuh subur,
mungkkin gak di kesadaran orang banyak, biji niatan baikmu tumbuh.

maka, mungkin kau seakan mati di lingkungan tertentu, komunitas tertentu.... yahh seperti padi ditanam di padang pasir..
berpetualanglah, sampai kau menemukan posisimu, tempatmu. yang kau lebih hidup dan hidup lagi